Saturday 16 April 2016

Gelar sarjana S1 Teknik sipil


Gelar sarjana pascasarjana dan doktor teknik sipil


Gelar akademis diberikan apabila kita sudah menyelesaikan jenjang pendidikan dibangku kuliah, gelar tersebut juga sering disebut sebagai titel yang berasal dari bahasa Belanda dengan kata latin “titulus”. awalnya di Indonesia hanya ada tiga nama gelar sebelum tahun 1993 yaitu Insinyur (Ir.) Doktorandus (Dr.) dan Doktoranda (Dra.). namun setelah tahun 1993 terjadi peraturan pengelompokan nama gelar berdasarkan masing-masing jurusan, hal ini juga berlaku untuk gelar sarjana, pascasarjana, maupun doktor teknik sipil. Berikut macam-macam nama gelar teknik sipil yang berlaku untuk lulusan dari berbagai kampus di indonesia entah itu negeri maupun swasta, sedangkan untuk lulusan teknik sipil dari luar negeri akan berbeda lagi sistem penamaan gelarnya.   
gelar teknik sipil
gelar teknik sipil 

Gelar sarjana S1 Teknik sipil 


  • Sarjana Teknik = S.T. 
  • Ditulis dibelakang nama, contoh penulisan title = Ilmu Sipil S.T. 


Gelar Pascasarjana S2 Teknik sipil Magister 


  • Teknik = M.T. 
  • Ditulis dibelakang nama sesudah gelar sarjana, contoh penulisan title = Ilmu Sipil S.T M.T 



Gelar Doktor S3 Teknik sipil 


  • Doktor = Dr. 
  • Ditulis sebelum nama, contoh penulisan title = Dr. Ilmu Sipil S.T. M.T. 


Gelar Insinyur Teknik sipil 


  • Gelar Insiyur atau Ir. adalah gelar sarjana teknik sebelum tahun 1993, setelah itu berubah menjadi sarjana teknik S.T. sekarang ini gelar insinyur bukan lagi sebagai title akademis, tapi sudah berubah sebagai gelar profesi, untuk mendapatkanya bisa melalui uji kompetisi atau sertifikasi oleh organisasi Persatuan Insinyur Indonesia (PII).   


Begitulah macam-macam gelar atau title pada jurusan teknik sipil yang boleh dipakai apabila kita sudah lulus kuliah di indonesia, yaitu S.T. untuk lulusan sarjana S1 , M.T. untuk lulusan pascasarjana S2 atau Dr. untuk lulusan S3 doktor teknik sipil. sedangkan insinyur Ir. merupakan gelar profesional apabila sudah lulus sertifikasi dari organisasi PII (Persatuan Insinyur Indonesia). Apapun gelarnya, hendaknya kita bisa menggunakanya dengan baik, agar bisa menjadi manusia yang lebih banyak berkarya, lebih bermanfaat dan lebih berguna. karena sehebat apapun gelarnya, title yang terakhir tetaplah Almarhum alias Alm yang dituliskan dibelakang nama. 

Sumber: Ilmusipil.com

No comments:

Post a Comment